cara menurunkan berat badan tanpa harus olahraga Selain itu, peningkatan kadar serat dari makanan segar (buah-buahan sayuran dan biji-bijian) juga menyapu dan mendorong keluar makanan yang buruk lebih cepat, meninggalkan mereka sedikit waktu untuk diserap oleh usus dan karena itu menjadi kurang berbahaya. Akibatnya risiko mengembangkan penyakit kronis, seperti berbagai jenis kanker dan penyakit jantung terkait juga berkurang. (2)
3. Jumlah dan Frekuensi Makan
Apakah ukuran dan kuantitas makanan Anda benar-benar penting? Anda mungkin pernah mendengar berkali-kali bahwa yang terbaik untuk memiliki makanan kecil lebih sering sepanjang hari. Dengan kata lain ngemil adalah lebih baik untuk sering meraih. Apakah ini fakta atau fiksi? Nah, faktanya adalah bahwa penelitian ilmiah sehubungan dengan wilayah studi ini sebagian besar telah bertentangan. Benar-benar tidak ada bukti untuk mendukung gagasan bahwa peningkatan frekuensi dan penurunan ukuran porsi makanan dikaitkan dengan efisiensi penurunan berat badan. Metode makan ini, bagaimanapun, telah terbukti menguntungkan kinerja atletik pada atlet terlatih. (3)
Sebuah studi dengan es skaters menyarankan bahwa makanan yang diambil sepanjang hari untuk sesuai dengan periode permintaan fisik yang terkait dengan pelatihan, membantu untuk memaksimalkan kinerja. Perlu diketahui bahwa meningkatkan kinerja atletik pada atlet adalah satu hal, tetapi meningkatkan laju penurunan berat badan adalah sesuatu yang sangat berbeda. Meskipun, ketika dibawa ke ekstrem, mungkin lebih baik untuk makan 8-10 porsi kecil per hari dari 1 besar satu contohnya.
No comments:
Post a Comment